JAKARTA- Menutup akhir tahun 2023, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi DKI Jakarta akan gelar Muhasabah Akhir Tahun 2023 di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Sabtu, 30 Desember 2023 mulai jam 06.00 s.d 11.30 WIB.
“Muhasabah akhir tahun 2023 ini diisi juga dengan doa bersama untuk pemilu damai dan berkualitas 2024. Selain dihadiri oleh pengurus NU dari tingkat provinsi sampai tingkat ranting se-DKI Jakarta dengan lembaga dan banomnya, di acara ini akan hadir para ulama, Wakil Presiden RI, Menteri Agama RI, tokoh nasional, Pj Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Kapolda Metro Jaya dan Pangdam Jaya. Kami juga mengundang masyarakat, umat Islam, untuk hadir di acara muhasabah ini,” ujar Ketua Panitia, Dr. KH Mulawarman Hannase, Lc., MA.Hum, dalam siaran persnya.
Lebih lanjut, Dr. KH Mulawaran Hannase menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud tanggung jawab PWNU DKI Jakarta dalam menjaga kesejukan, keharmonisan dan kedamaian masyarakat di masa kampanye Pemilu 2024 dan juga sebagai ajang untuk menunjukkan netralitas PWNU DKI Jakarta di Pemilu 2024.
“Karenanya, untuk menjaga netralitas, jamaah yang datang tidak diperbolehkan menggunakan properti partai atau bersifat kampanye. Jamaah juga dihimbau untuk membawa kantong plastik atau tas untuk menyimpan sendal. Dan bagi jamaah yang membawa anak kecil atau balita diharapkan menggunakan pampers,” ujar Dr. KH Mulawaran Hannase.
Kegiatan Muhasabah Akhir Tahun 2023 PWNU DKI Jakarta yang berisi doa bersama untuk pemilu damai dan berkualitas 2024 ini dimulai jam 06.00 WIB dengan registrasi peserta, pembacaan tahlil, Maulid Nabi SAW dan istighotsah, disusul dengan pembukaan, sambutan, opening speech, penayangan Kaleidoskop PWNU DKI Jakarta, khutbah iftihah, Pengarahan Menteri Agama RI, arahan organisasi Ketua Umum PBNU, mauidzhoh hasanah Wakil Presiden RI, muhasabah akhir tahun dan doa bersama oleh Imam Besar Masjid Istiqlal, ulama, pengurus PWNU DKI Jakarta, Kapolda Metro Jaya dan Pangdam Jaya dan diakhiri dengan doa dan penutup di jam 12.00 WIB.
“Kami menghimbau jamaah dapat hadir di Masjid Istiqlal jam 6 pagi untuk melakukan registrasi agar terhindar dari penumpukan antrian masuk ke ruang ibadah utama Masjid Istiqlal yang menjadi tempat utama kegiatan muhasabah ini dan agar acara dapat dimulai tepat waktu,” pungkas Dr. KH Mulawaran Hannase.