Beritanu.net – Serang, Banten.
Dalam era digital seperti sekarang, risiko kejahatan siber semakin meningkat. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk meningkatkan kesadaran literasi digital agar dapat mengurangi risiko kejahatan siber. Hal ini menjadi perhatian serius oleh pihak pemerintah dan lembaga terkait untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya kesadaran literasi digital.
Menyadari hal ini, Pondok Pesantren Attaufiqiyyah bersama RMI Nahdlatul Ulama Provinsi Banten dan KOMINFO mengadakan program sosialisasi Literasi Digital dengan Tema kesadaran literasi digital untuk mengurangi kejahatan siber yang ditujukan bagi masyarakat umum (18/03/2023). Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang keamanan siber serta memberikan tips dan cara-cara untuk melindungi diri dari serangan kejahatan siber.
“Kesadaran literasi digital sangat penting dalam era digital seperti sekarang. Kami ingin mengajak masyarakat untuk lebih waspada dan tanggap dalam menghadapi risiko kejahatan siber. Kami percaya bahwa dengan meningkatkan kesadaran literasi digital, kita dapat membantu mengurangi risiko kejahatan siber dan melindungi diri serta orang terdekat,” ujar Dr. H. Ami Kamiludin, MA, PhD.
Dalam program ini, masyarakat akan diberikan materi tentang definisi literasi digital, jenis-jenis kejahatan siber yang sering terjadi, serta cara-cara untuk melindungi diri dari kejahatan siber. Selain itu, masyarakat juga akan diberikan tips untuk meningkatkan kesadaran literasi digital. Program ini diharapkan dapat memberikan manfaat dan kesadaran yang tinggi bagi masyarakat dalam era digital yang semakin kompleks.
Oleh: Sayid Abdul Walid
Editor: Wiwit Musaadah
